Dasar perhitungannya dengan menggunakan maskbits yang dimulai dari 24 s/d 30
Rumus dasar yang digunakan :
Maskbits = 2* = y → y – 2 = X
*= 32 bit – Maskbits, contoh : 32 – 24 s/d 30 = 8 s/d 2, nilai dipakai 24 s/d 30
Y = Jumlah hasil dari pemangkatan
X = Jumlah Host per-Subnet yang bisa dipergunakan
2 = Merupakan IP yang tidak dipakai dalam satu jaringan (ID Network & IP Broadcast)
Contoh :
30 = 2² = 4 → 4 - 2 = 2 Host /Subnet
29 = 2³ = 8 → 8 - 2 = 6 Host /Subnet
Dan seterusnya, untuk perhitungan selanjutnya silahkan anda mencoba sendiri ya….. :))
MENGHITUNG MAKSIMAL JUMLAH SUBNETMASK
Dasar perhitungan sama dengan sebelumnya, yaitu menggunakan makbits dimulai dari 24 s/d 30
Rumus dasar : MASKBITS = Nilai MASKBITS dalam bilangan BINER
Maskbits diurai dengan nilai biner, contoh Maskbits-nya 30 = 11111111.11111111.11111111.11111100 (kita lihat jumlah angka 1 jika dijumlahkan akan menjadi 30), kemudian yang diambil hanya 8bit terakhir yaitu “ 11111100 “ dan jumlah bit lainnya diabaikan.
Nilai binary aktif (angka 1) asumsikan menjadi nilai 2 dalam setiap bits-nya, dan kemudian akan kita urai dengan pemangkatan dimulai dari pangkat 1 s/d 8 menjadi 2ⶠ2ⵠ2ⴠ2³ 2² 2₠0 0, nilai 0 diabaikan.
Jumlah dari 2ⶠ+ 2ⵠ+ 2ⴠ+ 2³ + 2² + 2′ = 126, berarti jumlah maksimal SUBNETMASK yang bisa digunakan adalah 126 buah SUBNETMASK, ini berlaku untuk semua jumlah Maskbits yang ada, contoh :
MASKBITS = Nilai MASKBITS dalam bilangan BINER
27 = 11111111.11111111.11111111.11100000
= 1³ + 1² + 1′ + 0 + 0 + 0 + 0 + 0
= (2³) + (2²) + (2′) + 0 + 0 + 0 + 0 + 0
= 8 + 4 + 2 + 0 + 0 + 0 + 0 + 0
= 14
Jadi jumlah SUBNETMASK yang dapat dipergunakan sebanyak 14 SUBNETMASK dalam satu jaringan dengan jumlah MASKBITS sebesar 27
Gampang kan….? Untuk hitungan maskbits lainnya silahkan mencoba J
menghitung jumlah host dalam suatu network
ReplyDelete